Doloksanggul | jurnalpost.net
Doloksanggul, Sekretaris Daerah Humbang Hasundutan Drs Tonny Sihombing Msi, meminta Stakeholder Pemkab Humbahas bekerja sama untuk mengintervensi Stunting tahun 2022 dengan Identifikasi permasalahan yang terukur.
Mengingat Stunting di Humbang Hasundutan adalah Permasalahan Nasional, Kita semua adalah pemangku kepentingan di tugaskan untuk menekan Stunting di Humbang Hasundutan ini.Kita harus utamakan melalui Pokja, pola kerja yang terarah dan tepat sasaran berdasarkan dengan peraturan yang berlaku.
Justru Pemerintah Desa dengan Bidan Desa sebagai ujung tombak dalam hal penanganan Stunting di Desa masing masing, Ujarnya.
Dua Pola melakukan Intervensi Stunting di Humbang Hasundutan yakni, pola kerja dan Sinergitas antara tenaga Kesehatan dan Kepala Desa atau Perangkat Desa.Kepala Desa harus mempersiapkan perangkat Desa menyajikan informasi Data Stunting ke Pihak Bidan Desa untuk mengambil tindakan "ucapnya.
Tonny Sihombing menyebutkan semua pemangku kepentingan agar memiliki tugas dan tujuan mengedukasi, mengawasi dan mengontrol Stunting terkait pola hidup sehat dan juga kadar asupan makanan yang bergizi.
Menekan sasaran Stunting itu adalah tugas pemerintah di semua lini untuk terlibat dalam memberikan arahan dan pelajaran tentang pola hidup sehat, juga dengan standar asupan makanan yang bergizi, kolerasi pendidikan dimaksud agar masyarakat lebih kreatif dalam menyesuaikan kebutuhan lingkungannya sendiri, ucapnya.
Sementara itu, Asisten Bidang Pemerintahan Drs Makden Sihombing mengharapkan agar gerakan Intervensi Stunting di Humbahas, semua pihak berkolaborasi mengambil langkah untuk satu persepsi.
Semua pihak perlu berkoordinasi dan berkolaborasi antara perangkat Desa dengan petugas Kesehatan untuk menurunkan Stunting.Samakan persepsi dan langkah prosesnya mulailah sosialisasi dari berbagai sumber, Media Gereja dan Masjid "ucapnya.
Sebelumnya, kadis kesehatan dan P2KB Humbahas Dr Gunawan Sinaga menyebutkan, untuk mengintervensi kasus Stunting diperlukan Sinergitas antara semua pemangku kepentingan.
Diperlukan Sinergitas, karena Stunting adalah beban kita semua untuk menekan,Data Ulang jumlah Stunting dan lakukan Intervensi, tugas para Bidan Desa dan Kader melakukan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat secara rutin dan getol mengawal dalam pemberian pola asuh yang tepat dan benar, memberikan MPASI yang Optimal, mengobati penyakit yang dialami anak dan perbaikan kebersihan lingkungan dan penerapan hidup bersih"keluarga.
Sekdakab Humbahas di dampingi oleh Asisten Pemerintahan, Kadis Kesehatan P2KB Humbahas Pada Rembug Stunting di Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan 17 Maret 23.(Jandi P)
