 |
| Rektor Undhar Dr Kusbianto SH MH dan Advokat H Tjoetjoe Sandjaja Hernanto berjabat tangan usai menandatangani MoU di kampus Undhar Jalan Yos Sudarso Medan. |
GLOBALMEDAN.COM, MEDAN - Sebagai salah satu upaya untuk melahirkan advokat baru di Indonesia, Universitas Dharmawangsa (Undhar) sepakat melakukan kerjasama dengan Kongres Advokat Indonesia (KAI), salah satu organisasi advokat yang ada di negeri ini.
Penandatangan kerjasama dilakukan di aula kampus Jalan Yos Sudarso Medan, Rabu (7/8) itu antara
Fakultas Hukum Dharmawangsa ditandatangani Rektor Undhar Dr Kusbianto SH MH dengan Advokat H. Tjoetjoe Sandjaja Hernanto, SH. MH, CLA.
Tjoetjoe Sandjaja merupakan
Dewan pimpinan pusat KAI yang juga merupakan Presiden DPP KAI.
Rektor melalui Dekan Fakultas Hukum Undhar Ayu Trisna Dewi SH, Mkn menuturkan, setelah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) itu akan ditindaklanjuti dengan Memorandum of Action (MoA).
Kerjasama itu berkaitan dalam penyelenggaraan PPA (Pendidikan Profesi Advokat) serta berbagai kegiatan akademik lainnya.
Misalnya wacana penerbitan SKPI (surat keterangan pendamping ijazah) serta program-program lain yang mendukung tri dharma perguruan tinggi demi kemajuan dan peningkatan mutu pendidikan di Undhar, terutama bagi Fakultas Hukum.
"Saya harapkan kerja sama yang telah terbangun di Fakultas Hukum Undhar dapat lebih dioptimalkan lagi dalam rangka memajukan kinerja akademik dan peningkatan mutu Advokat," katanya.
Diungkapkannya juga, pihaknya akan segera mengembangkan, menyusun, membentuk dan mengaktifkan LBH Dharmawangsa untuk mahasiswa Undhar.
Sedangkan Presiden DPP KAI, Tjoetjoe Sandjaja Hernanto usai menandatangani kerja sama dengan Dharmawangsa, mengaku senang karena sudah resmi melakukan kerjasama tersebut.
Menurutnya, setiap mahasiswa yang mau menjadi advokat hendaknya berangkat dari LBH.
"Advokat haruslah menganut paham idealis. Namun dalam perjalanannya idealis saja tidak cukup. Berkembanglah menjadi idealis realistis," ujarnya.
Disebutkannya, pihaknya memang melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi sebanyak-banyaknya.
Menurutnya kerjasama dengan berbagai kampus di tanah air ini dinilai penting, karena ada beberapa hal yang bisa dilakukan secara bersama-sama.
‘’Paling tidak ada tiga bidang yang bisa dilakukan KAI bersama dengan kampus-kampus mitra, yaitu bidang pendidikan hukum khususnya dalam pembentukan advokat yang berkualitas,’’ tukasnya. (Ima)
