Pagar Merbau | jurnalpost.net
Ratusan kilanh pengrajin batu bata khusus nya di kecamatan pagar Merbau Deli Serdang terancam tutup SBO 48 Deli Serdang
Warga kecamatan pagar Merbau 16 desa yang berpenghasilan sehari hari dari pengrajin batu bata dan memiliki karyawan pengrajin batu bata setiap kilang nya 10 sampai 15 orang karyawannya terancam jadi pengangguran apa bila seluruh kilang batu bata tutup mencapai ribuan pengangguran apa bila seluruh kilang batu bata tutup di kecamatan pagar Merbau akibat sulit nya untuk mendapatkan material nya tanah merah dan tanah galong warga sudah mulai gelisa kini warga khusus nya para pengrajin batu bata sudah mengeluh kan akibag keterbatasan karna sangat sulit nya untuk mendapat kan material tanah merah dan tanah galong.
Santoso (52) warga desa pagar Merbau 2 sebagai pemilik kilang batu bata di temui awak media Satya bakti online pada hari Sabtu 4 Maret 2023 mengatakan bahwa belakangan ini sangat sulit sekali untuk mendapat kan tanah merah dan tanah galong sehingga kilang batu sering tidak beraktivitas dan karyawan nya pun sudah sering tidak bekerja kami tidak tau bagai mana membayangkan nasib warga saya dan keluarga karyawan saya apa bila kilang batu saya sampai tutup saat ini kalau tanah merah Masi mudah di dapat namun tanah galong belakangngan ini sangat sulit sekali untuk di dapat walau pun sangat mahal harga nya harus saya bayar demi menyelamatkan dan menghidup kan keluarga.
Suleno ketua umum forum wartawan LSM pagar Merbau sekitarnya (Forwarspams) ketika di kompirmasi menanggapi dalam hal kelangkahan material tanah di kecamatan pagar Merbau mengatakan Sabtu (4 Maret 2023) saya selaku ketua umum Forwarspams yang berkantor di pusat dan berkedudukan di kecamatan pagar Merbau kabupaten Deli Serdang selalu mendapat keluhan dari warga pengrajin batu bata sudah satu bulan ini di tahun 2023 sangat sulit di dapat tanah merah dan tanah galong sebagai bahan utama untuk pembuatan batu bata selain harga mahal kini bahan baku nya mulai sulit di dapat keluhan sungguh mengiris hati kami sebagai perkumpulan yang peduli kepada warga masyarakat baik kecamatan pagar Merbau dan wilayah kecamatan lainnya kami menghimbau kepada bapak gubernur dan Bupati Deli Serdang dan perusahaan yang ada di sekitar nya mohon di perhatikan nasib warga para pengrajin batu bata selama ini bisa selalu lancar dan kini mulai langkah dan bila hal tersebut tidak ada solusi nya maka batu bata sebai karya anak Indonesia di kecamatan pagar Merbau otomatis mengalami pengangguran akan semangkin banyak semoga bapak gubernur dan bupati dan sejajaran nya semakin peduli dan memberikan kemudahan untuk pengusaha pemasok material tanah galong dan tanah merah ke para pengrajin batu bata dan tidak di persulit demi untuk kelangsungan hidup keluarga dan nasib anak anak bangsa dan dapat membrantas pengangguran pungkas nya. (SOLIADI SBO 48)
