Serdang Bedagai | JurnalPost
Saat hendak di konfirmasi terkait Tambang Galian C atau tanah uruk yang di duga Ilegal, Senin (29/05) yang terdapat di kecamatan Tebing Syahbandar Kabupaten Serdang Bedagai, saat di konfirmasi guna mencari informasi dan mendatangi kantor camat tebing syahbandar ingin menemui camat yang berinisaial (AP).
Penting nya melalui pemerintahan kecamatan tebing syahbandar karena merupakan pengawasan mereka, akan tetapi saat awak media mendatangi ke kantor nya saat tiba di piket penjagaan untuk menanyakan keberadaan pak camat, salah ibu-ibu pegawai camat mengatakan “tanya saja ke bagian umum” ujar nya.
Dan di hampiri di bagian umum, dan datang seorang wanita yang masih mudah bilang “pak camat lagi keluar pak” ujar wanita muda tersebut, namun saat di tanyakan awak media bahwa mobil dinas camat ada di belakang namun wanita itu cepat membuka pintu kantor Camat namun terkunci, tak selang beberapa lama kemudian camat pun keluar dari kantor dan di hampiri wanita itu dan yang terdengar oleh telinga awak media “ada apa?” ujar camat.
“Ada wartawan pak nyarik bapak” kata wanita itu, “bilang aja aku tidak ada” kata camat, saat di datangi awak media dengan jarak 1meter lebih camat menanya “ada apa bang? Lain kali aja ya bang aku lagi tidak enak badan mau istirahat bentar aja” ujar camat sambil bergegas menutup pintu nya.
Padahal klw sekiranya sakit ngapain harus berada di kantor karna kantor merupakan tempat pelayanan, kan bisa izin dan istirahat di rumah dalam hal ini pun menjadi kesan yang kurang baik untuk pemerintahan di mata publik pasal nya pertama sudah berbohong dan kedua seolah-olah enggan di konfirmasi padahal pejabat publik harus transparan dan tidak sulit untuk di temui dalam hal ini menjadi tanda tanya ada apa dengan Camat Tebing Syahbandar.
(Tim)