Madina | jurnalpost.net
Kepolisian Resort Mandailing Natal Sektor Siabu bersama Forkopimcam Bukit Malintang Lakukan sosialisasi Obat Sirup Anak untuk mengantisipasi terjadinya gagal ginjal akut untuk anak di wilayah hukum Polsek Siabu khususnya di Kecamatan Bukit Malintang, Jum'at(28/10/2022)
Kegiatan ini dihadiri Kapolsek Siabu, AKP.Jamaluddin Nasution melalui Kapos Bukit Malintang, Aipda Rahmad Junaidi Hrp.
Hadir pula dalam acara tersebut, Camat Bukit Malintang, Royhan Matondang, Kepala UPT Puskesmas Bukit Malintang, dr.Ilham Andika Hasibuan, Danramil 12 Siabu Sub Malintang, Peltu Sulhan Panjaitan bersama Bhabinsa Bukit Malintang.
Adapun Apotek dan Toko Obat yang dikunjungi Tim gabungan antara lain: Apotek Parulian Jaya Desa Janji Matogu, dengan pemilik Monang Parulian, Pengobatan Mandiri Hj.Juwita Pane,S.Tr, Keb, Desa Sidojadi, Toko Obat Assyifaa, dengan Bidan Riskha Hidayah, Desa Pasar Baru Malintang, Kecamatan Bukit Malintang.
Tim gabungan yang hadir dalam monitoring tersebut, menghimbau kepada pemilik toko obat agar menyimpan obat sirup untuk anak,dan tidak menjual obat sirup untuk anak sampai ada keputusan resmi dari Pemerintah, obat mana saja yang dilarang untuk dijual dipasaran.
Menanggapi hal itu, Para pemilik obat menyambut kedatangan tim gabungan yang datang melakukan sosialisasi, dengan membuktikan kepada tim ,bahwa obat sirup untuk anak sudah disimpan sesuai dengan anjuran dari Pemerintah ditambah dengan menempel selebaran di toko mereka.
Kepada awak media ini, Kepala UPT Puskesmas Bukit Malintang ,dr Ilham Andika Hasibuan mengatakan kegiatan ini kita laksanakan untuk mengantisipasi terjadinya gagal ginjal akut untuk anak di Kecamatan Bukit Malintang.
Ilham juga mengatakan saat ini sudah tercatat di Kementerian Kesehatan Republik Indonesia ada 200 orang anak diseluruh Indonesia yang mengalami gagal ginjal akut untuk anak.
Masih kata Ilham, saat ini kasus gagal ginjal untuk anak belum ada di kecamatan Bukit Malintang namun secara tegas ia memberikan pengarahan kepada Bidan yang mempunyai toko obat agar jangan coba coba jual sirup untuk anak, kalau terjadi apa apa ,tanggung jawab sendiri.
"Jangan coba coba beri sirup obat untuk anak, Kalau terjadi apa apa, tanggung jawab sendiri,' pungkasnya.
Hal senada juga dikatakan Camat Bukit Malintang , Royhan Matondang mengatakan kegiatan ini kita laksanakan dalam rangka sosialisasi untuk mengantisipasi terjadinya gagal ginjal akut untuk anak di Kecamatan Bukit Malintang.
Kapolsek Siabu, AKP.Jamaluddin Nasution melalui Kapol Pos Bukit Malintang, Aipda Rahmad Junaidi Harahap mengatakan kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan atensi dari Bapak Kapolsek Siabu, agar melakukan sosialisasi kepada pemilik toko. Obat bersama Forkopimcam Bukit Malintang,untuk tidak menjual obat sirup anak sembari menunggu Keputusan Pemerintah tentang Obat sirup anak yang bisa beredar dan obat mana saja yang ditarik dari pasaran.
Seyogianya Bapak Kapolsek akan terjun langsung kelapangan,namun karena tugas kedinasan beliau diluar, saya ditugaskan untuk melakukan monitoring ini.
Kegiatan ini berlangsung lancar karena Pemilik Apotek dan Toko obat sudah menyimpan obat sirup untuk anak.( Zakaria)
Editor (kr Sinaga)
