Siabu | jurnalpost.net
Kepala Kepolisian Resort Mandailing Natal Sektor Sektor Siabu, AKP.Jamal Nasution SH, melalui Kanit Binmas Polsek, Aiptu Naamuddin Siregar bersama Kades Tangga Bosi II, Pandapotan Nasution, menghadiri kegiatan siswa- siswi SDN 037 dan SDN 038 dalam melaksanakan kegiatan sholat shubuh berjamaah di Mesjid Raya Nurus Sa'adah di Desa Tangga Bosi II, Kecamatan Siabu, Madina, Minggu pagi(05/2).
Kegiatan yang dilakukan Kanit Binmas Polsek Siabu, Aiptu Naamuddin Siregar bersama Pemdes yang ada di Wilkum Polsek Siabu, adalah kegiatan yang sifatnya spontan untuk mendukung kegiatan siswa yang melaksanakan kegiatan sholat shubuh pada minggu pagi, sesuai dengan Perbup Madina tentang kegiatan sholat shubuh berjamaah dan kegiatan siswa lainnya.
Tampil sebagai Muazzin di Mesjid Raya Nurus Sa'adah dalam sholat shubuh adalah Aiptu Naamuddin Siregar.
Seusai sholat, Kanit Binmas bersama Kades Tangga Bosi II dan guru pembimbing di SDN 037 dan SDN 038 mengumpulkan siswa, sekaligus membuat acara Kultum singkat yang dibawakan Kanit Binmas, sedangkan protokol acara dibawakan Kades Tangga Bosi II. Pandapotan Nasution.
Dalam tausyahnya, Kanit Binmas Polsek Siabu, Aiptu Naamuddin Siregar mengungkapkan tentang bahaya penyakit hati, dimana penyakit hati terbagi 2 yaitu penyakit zhohir dan penyakit bathin, sehingga menurut Imam Ghozali, untuk mengobati penyakit hati tersebut adalah mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Sesuai dengan Perbup Madina tentang sholat shubuh berjama'ah yang digagas Bupati Madina, adalah hal yang paling tepat untuk mengobati penyakit hati tersebut.
Aiptu Naamuddin Siregar mengatakan Polsek Siabu hadir untuk mendukung kebijakan Pemkab Madina tentang Sholat Shubuh berjamaah ,sebagai bentuk sinergitas yang baik antara Kepolisian bersama Pemerintah, sehingga kegiatan Sholat Shubuh Berjamaah, kita selalu mengajak Kades, untuk terjun langsung meninjau kegiatan sholat shubuh berjamah.
Disela sela kegiatan, Kanit Binmas bersama Kades Tangga Bosi II, membuat kuis berhadiah uang jajan.
Amatan awak media, Pertanyaan yang diberikan hanya seputar kultum yang diberikan Kanit Binmas Polsek Siabu.
Ada 10 pertanyaan yang diberikan , setiap siswa yang berhasil menjawab pertanyaan Kanit Binmas dan Kades Tangga Bosi II langsung memberikan uang jajan.
Seusai melaksanakan kegiatan Sholat Shubuh Berjamaah bersama siswa-siswi, Kanit Binmas Bersama Kades Tangga Bosi II mengadakan temu ramah bersama warga, di Kedai Kopi Tobang/ Akhyar Lubis.
Informasi yang dapat dihimpun awak media ini dalam temu ramah adalah;
1.Masyarakat Tangga Bosi I, Tangga Bosi II, Tangga Bosi III, yang diinisiasi , Pemdes BKM Nurus Sa'adah telah membuat Nazar dalam musim tanam padi, apabila berhasil akan disembelih Sapi.
Karena dalam musim tanam ini, masyarakat Desa diresahkan dengan Hama Tikus.
2.Sihayo 4 dan Sihayo 5, Masuk daerah Desa Tangga Bosi, namun penambang rakyat yang disana kebanyakan berasal dari luar daerah Desa Tangga Bosi.Partisipasi mereka untuk masyarakat Desa Tangga Bosi tidak ada, sehingga keberadaan mereka penambang rakyat,tidak ada manfaatnya bagi Desa Tangga Bosi.
3.Perdes di Desa Tangga Bosi I, II, III adalah sama ,dengan satu Mesjid Raya, yaitu Mesjid Raya Nurus Sa'adah.
Adapun jumlah Kepala Keluarga Desa Tangga Bosi II, adalah 435 KK, dan 40 KK ,anak Desa Tangga Bosi II dengan nama, Tor Pulo, dengan Kadus Seri Uzman Zega.
Masyarakat Desa Tangga Bosi Kecamatan Siabu juga mempunyai Yayasan Anak Yatim, Dengan nama Yayasan Martondi, dengan ketua, Martaon Nasution, dan jumlah anak yatim, 35 orang.
Kepada awak media ini, Kades Tangga Bosi II, Pandapotan Nasution mengungkapkan terima kasih kepada Polsek Siabu yang telah mengadakan acara Sholat Shubuh berjamaah bersama Pemdes Tangga Bosi, Sehingga sinergitas ini sangat baik sekali demi menciptakan rasa aman dengan masayarakat.
"Terima kasih kepada Bapak Kapolres Madina bersama jajaran, begitu juga dengan Bapak Kapolsek Siabu bersama jajaran, yang telah memberikan arahan kepada Person il dilapangan agar lebih dengan masyarakat, Pemerintah Desa beserta Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan lainnya,"katanya.
( Zakaria)
