Madina | jurnalpost.Net
Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan( Forkopimca)Siabu mengadakan subuh keliling setiap Minggu pagi dari mesjid ke mesjid yang ada di Kecamatan Siabu.
Minggu(16/11/2025), Camat Siabu, Sudarajat Putra Batubara didampingi Plt.Lurah Siabu, Iswadi Idris Situmorang, Kanit Binmas Polsek Siabu, Aiptu.Naamuddin Siregar, Babinsa, Kopka S.R Ritonga, Penyuluh Agama KUA Kecamatan Siabu, Ahmad Sulaiman Zuhdi, Kepling Siabu melaksanakan sholat subuh berjamaah di Mesjid Raya Nurul Huda Siabu.
Diawali dari arahan Camat Siabu, Sudarajat Putra mengatakan, kunjungan Forkopimca ke mesjid ini, dalam rangka silaturahmi dengan masyarakat Kelurahan Siabu, sekaligus monitoring Perbup Madina No 12 Tahun 2022, tentang sholat subuh setiap hari Minggu di mesjid. Saat ini, Perbup No 12 Tahun 2022, bukan hanya kepada siswa - siswi saja, namun meliputi segala instansi yang ada di Kabupaten Madina, termasuk kepada Lurah dan Kepling." Menurut Amatan kami, Perbup ini masih terus berjalan di Mesjid ini," ungkapnya.
Masih kata Putra, beberapa hari sebelumnya, sudah ada pergantian Lurah yang ada di Keluarahan Siabu, dimana lurah sebelumnya telah mengundurkan diri dari jabatannya, dan Lurah Siabu dijabat Iswadi Idris Situmorang, mantan Lurah Simangambat. Mudah mudahan Kelurahan Siabu makin maju lagi dimasa yang akan datang.
Menurut Putra, Cerminan Kecamatan Siabu adalah Ibu Kota Kotanya, yaitu Kelurahan Siabu. Kalau Kelurahan Siabu maju, tentunya Kecamatan Siabu akan Maju, sehingga Kelurahan Siabu harus jadi contoh yang baik.
Sementara itu, Kanit Binmas Polsek Siabu, Aiptu Naamuddin mengatakan kondisi Kamtibmas kita saat ini masih dalam keadaan aman dan kondusif." Saat ini yang menjadi perhatian kita adalah bagaimana kita dapat sama sama dapat memberantas Narkoba secara bersama.Beberapa hari yang lalu, Masyarakat Desa Hutapuli sudah bergerak bersama memberantas Narkoba di Kampungnya," pungkas. Menurutnya, untuk pemberantasan Narkoba kita harus bersatu.Begitu juga dengan Kadis yang lain, terkait maraknya terjadi Pelecahan seksual terhadap anak. Kita harus menjaga anak kita, jangan kita biarkan mereka sendirian.' Polsek Siabu sudah merencanakan akan terjun ke sekolah untuk mensosialisasikan antisipasi kenakalan remaja terhadap anak dibawah umur.
Sebagai thausyah dalam acara subuh Keliling adalah penyuluh agama dari Kantor Urusan Agama Kecamatan Siabu, Ahmad Sulaiman Zuhdi.
Dalam thausyahnya mengatakan ada 6 Nasihat Imam Al-Ghazali (Mudah Diingat)
Ini adalah enam hal yang harus kita sadari dan waspadai menurut Imam Al-Ghazali, yang bersumber dari pertanyaan filosofisnya kepada murid:
1. Kematian (Yang Paling Dekat)
Inti: Siapkan diri, sebab kematian bisa datang kapan saja.
2. Masa Lalu (Yang Paling Jauh)
Inti: Tidak bisa diulang. Fokus pada amal dan perbaikan hari ini.
3. Nafsu (Yang Paling Besar)
Inti: Lawanlah hawa nafsu Anda, itulah jihad terberat.
4. Amanah (Yang Paling Berat)
Inti: Penuhi setiap tanggung jawab dan janji dengan jujur.
5. Meninggalkan Shalat (Yang Paling Ringan)
Inti: Jangan pernah meremehkan shalat, ia adalah tiang utama agama.
6. Lidah (Yang Paling Tajam)
Inti: Jaga lisan Anda agar tidak melukai hati dan menyebar fitnah.( Zakaria)
