Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Disorot Karena Tiket, Objek Wisata Ada Apa Sebenarnya Silemeleme? Kabupaten Humbang Hasundutan.

Kamis, 24 Agustus 2023, 06.02 WIB Last Updated 2023-08-23T23:03:10Z




Humbahas. | Jurnalpost.net

 Salah satu objek wisata yang berada di kawasan perbukitan Danau Toba, tepatnya di Dusun VII, Desa Parsingguran II, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), belakangan ramai diperbincangkan masyarakat.

Hal tersebut bermula karena salah satu warganet yang mengunjungi lokasi itu melampiaskan kekesalannya di fatform media sosial Facebook lantaran ia bersama anak bayi umur 6 bulan dimintai uang tiket masuk, dan berujung viral.

Terlepas dari kisruh tersebut, lantas seperti apa sebenarnya keadaan di Objek Wisata Silemeleme tersebut?

Berdasarkan pantauan wartawan, Rabu(23/8/2023), objek Wisata Silemeleme memang merupakan salah satu spot terbaik pemandangan yang berlatar Danau Toba dengan ketinggian kurang lebih 1.600 meter dari permukaan laut.

Objek wisata tersebut menjadi salah satu tempat liburan yang tengah naik daun selama beberapa tahun terakhir karena terdapatnya lokasi-lokasi yang cocok untuk spot-spot foto indah, berfoto selfie, dan instagramable.

Daya tarik dengan pemandangan dan nilai histori tersendiri menjadi spot-spot foto cantik yang disediakan oleh alam secara natural. Di zaman digital, keberadaan spot foto cantik menjadi salah satu magnet seseorang mengunjungi suatu tempat wisata.

Dari Panatapan Silemeleme memang tersaji pemandangan alam yang luar biasa. Dari bukit ini pengunjung bisa melihat keindahan Danau Toba dari ketinggian. Pandangan wisatawan tidak akan terhalang oleh apa pun.

Sudut pandang sungguh begitu luas. Wisatawan bisa melihat objek-objek mulai dari yang cukup dekat hingga jauh sekalipun. Ada 6 wilayah kabupaten sekaligus yang terlihat dari lokasi ini, yakni Kabupaten Humbahas, Tapanuli Utara, Samosir, Toba, Simalungun, dan Tanah Karo. Sementara wilayah terdekat dengan jangkauan sangat jelas ada Pulau Samosir, Pulau Sibandang, Pulau Simamora, Desa Tipang, Bakkara, dan sebagian Kecamatan Muara.

Berdasarkan penuturan Kepala Dusun setempat Marihot Banjarnahor, objek wisata ini belakangan banyak digandrungi pengunjung dari berbagai daerah terutama di hari libur. Wisata yang berkunjung juga datang dari berbagai kalangan, baik warga lokal maupun dari luar daerah.

Akomodasi di lokasi ini sudah banyak mulai dilakukan pembangunan, sebagai sarana pendukung wisata, seperti Kamar Mandi Umum, Ruko, dan tempat bermain anak.

“Sejumlah pohon juga sudah mulai banyak ditanami guna mempersejuk tempat ini”, ujar Marihot.

Ia mengatakan, pembangunan tempat tersebut juga akan terus dilakukan karena mendapat sejumlah sokongan dari pemerintah dan masyarakat. Ia berharap dengan dibangunnya lokasi ini akan menjadi daya tarik untuk menambah jumlah wisatawan yang mengunjungi lokasi Objek Wisata Silemeleme.

Namun diakuinya, ketersediaan lahan untuk pembangunan menjadi tantangan tersendiri di Silemeleme ini. Sampai saat ini luas lahan yang sah dihibahkan untuk kepentingan wisata hanya berukuran 100 m x 50 m.
“Memang masih ada sebagian lahan milik warga yang kita kelola, namun itu hanya bersifat pinjam pakai”, jelasnya.
(J Purba)
Komentar

Tampilkan

  • Disorot Karena Tiket, Objek Wisata Ada Apa Sebenarnya Silemeleme? Kabupaten Humbang Hasundutan.
  • 0

Terkini